Harga Storj (STORJ) Hari Ini
Data Pasar Storj (STORJ)
Tentang Storj (STORJ)
Apa itu Storj ?
Storj , diucapkan sebagai "penyimpanan", adalah platform penyimpanan cloud terdesentralisasi sumber terbuka yang diperkenalkan dalam whitepapernya pada bulan Desember 2014. Tidak seperti solusi penyimpanan cloud tradisional yang mengandalkan pusat data terpusat , Storj beroperasi pada jaringan komputer independen terdesentralisasi yang disebut node . Melalui perangkat lunak Tardigrade, Storj memungkinkan siapa pun yang memiliki ruang hard drive dan koneksi internet stabil untuk menjadi node dalam jaringannya. Data yang disimpan di jaringan Storj diamankan menggunakan enkripsi peer-to-peer yang canggih, sehingga sulit untuk diretas.
Sejarah Storj
Storj awalnya dikonsep pada tahun 2014 oleh pendirinya, Shawn Wilkinson, dan kemudian didirikan bersama oleh John Quinn. Buku putih yang diperbarui dirilis dua tahun setelah buku putih pertama, yang semakin menyempurnakan konsep tersebut. Platform ini diluncurkan pada akhir tahun 2018, dan telah mengalami beberapa kali pengulangan, dengan versi saat ini adalah V3, yang diluncurkan pada pertengahan tahun 2019.
Tim & Pendanaan
Storj didirikan sebagai Storj Labs Inc. pada Mei 2015. Awalnya, Wilkinson menjabat sebagai CEO tetapi kemudian mengundurkan diri untuk menggantikan Ben Golub, yang saat ini menjabat sebagai CEO. Wilkinson sekarang menjabat sebagai Chief Strategy Officer (CSO), dan Quinn adalah Chief Revenue Officer (CRO) dan anggota dewan. Platform ini mengumpulkan sekitar $460.000 dalam bentuk Bitcoin selama penjualan massal publik tahun 2014 dan mengumpulkan tambahan $30 juta melalui pendanaan awal dan penjualan token.
Proposisi Penjualan Unik
Storj mendobrak lanskap penyimpanan cloud tradisional dengan menjadi hemat biaya dan memberikan keamanan data yang lebih baik. Operator node diberi insentif dengan token Storj untuk menghosting dan mengamankan data pengguna. Jaringan terdesentralisasi ini menghilangkan kebutuhan pengguna untuk mempercayai penyedia penyimpanan cloud tradisional dengan keamanan data mereka.
Keamanan jaringan
Storj menggunakan perangkat lunak Tardigrade untuk mengenkripsi data pengguna sebelum disebar ke seluruh jaringan. Hal ini mengakibatkan setiap node hanya menerima potongan file, sehingga hampir tidak mungkin untuk menyusun kembali dan meretas data. Sistem desentralisasi juga memitigasi risiko yang terkait dengan penyimpanan data di unit terpusat, yang rentan terhadap serangan terkoordinasi.